KULTUR
Lima tahun berlalu mereka masih sangat layu
Meraung-raung di jalan-jalan ibu kota yang disebutnya sudah maju
Baju lusuh perut busung hiasan indah tahun itu
Masih saja orang-orang bilang itu layu
Mereka menghantui setiap langkah-langkah para berdasi
Bilang menangisi tapi tetap tak ada nasi
Mereka terus menari
Meski sepi di tudung saji
Mereka tak lupa angkat tangan menengadah
Tak lupa tunaikan alunan ibadah
Tuk harap dasi-dasi pemakan nasi
Sudi tuk tepati janji-janji
Meski kini pun tinggal SEONGGOK basi
Menulis lagi, 15 Desember 2011
Silvina Nugrahwati
BSI/V/E
Tidak ada komentar:
Posting Komentar